Pages

Tuesday, April 2, 2013

Nasi Brontak, Sekali Suap Rasanya Brontak di Mulut!


Pernah dengar soal makanan yang satu ini? Pasti belum kan! Namanya Nasi Brontak, dari namanya yang unik, rasanya juga tak kalah berontak dimulut. Panganan ini saya temui saat sedang berkuliner di salah satu pasar tradisional yang ada di Bali. Biasanya pulau dewata ini terkenal dengan bebek atau ayam betutunya yang pedas dan nikmat, atau babi gulingnya. Namun kali ini saya menemukan panganan yang berbeda dan cukup menarik perhatian.

Nasi berontak adalah nasi yang dimasak dengan bermacam rempah-rempah. Sejenis dengan nasi uduk.  Bila nasi uduk dimasak dengan menggunakan rempah-rempah dan santan, namun nasi berontak tidak menggunakan santan. Disupan pertama saja rasa rempah-rempah langsung memenuhi mulut. Gurihnya kemiri serta cengkih sangat terasa sekali di Nasi Berontak ini. Nasi berontak sangat nikmat disajikan saat masih hangat-hangat.

Gurih dan sedapnya nasi berontak, lebih nikmat lagi karena disajikan dengan ayam bakar kecap yang manis dan tak lupa dipadukan dengan rasa pedas dari sambal bawang matang dan lalap daun selada serta mentimun. Nomnom nom, Nikmatnya nasi berontak komplit ini sudah pasti dapat 5 jempol! Potongan ayamnyapun besar-besar dan sudah pasti puas. Selain itu kita juga bisa memilih lauk pauk selain ayam, juga tersaji ikan bawal bakar, daging goreng sejenis dendeng dan yang tak pernah luput dari teman nasi yaitu tahu dan tempe goreng. Semuanya tinggal pilih sesuai selera. Porsinya yang terbilang padat, sudah pasti membuat perut kita kenyang dan hati senang :D Sneporsi asi berontak dan ayam bakar kecap ini hanya seharga Rp15.000. Cukup terjangkau kan?

Kalau Anda suatu saat pergi ke Bali dan berniat mencoba nasi berontak ini, Anda datang saja ke satu pasar Tradisional yang letaknya di Jalan Pendidikan, Sidakarya. Saya lupa nama pasarnya. Disebelah pasar banyak terdapat penjual makanan pinggiran. Nah, disitulah tempatnya. Kalau Anda penasaran, selamat mencoba! (MI)

Friday, March 29, 2013

Pengaruh Negara Asing Dalam Kuliner Indonesia





Halo, kali ini deliciousINA mau bahas sedikit soal sejarah kuliner Indonesia. Mungkin selama ini kita cuma cari tahu soal makanan enak dan beragam makanan, menikmati makanan enak tanpa mencoba mencari tahu bagaimana pengaruh negara luar terhadap perkembangan kuliner di Indonesia. Yukk mari kita bahas :D

Indonesia telah terlibat dalam perdagangan dunia sejak kerajaan-kerajaan besar berkembang pesat. Berkat lokasi yang strategis, dilalui jalur perdagangan dunia dan sumber daya alamnya yang melimpah terutama rempah-rempah, Nusantara menjadi salah satu negara persinggahan para pelancong dunia dari berbagai wilayah. Hal ini ternyata berpengaruh pada kuliner yang ada di Indonesia.  Terlihat dari teknik memasak, jenis makanan, dan cara menyantap makanan serta  bahan makanan asli Indonesia. Seni kuliner Indonesia mendapat banyak pengaruh dari negara-negara Timur Tengah, India, Cina dan juga Eropa.

Masakan Sumatera banyak dipengaruhi oleh negara Timur Tengah dan India, seperti penggunaan bumbu kari pada hidangan daging dan sayurannya. Masakan Sumatera selalu lekat akan bumbu santan yang pekat serta pedas. Cara menyantap makanan Sumatera pun sama dengan cara masyarakat timur tengah dan India, yaitu mencampur nasi dan kuah kari kemudian menyantap langsung dengan tangan telanjang.

Unsur budaya masakan China juga dapat ditemukan pada beberapa masakan Indonesia. Masakan seperti bakmi, bakso, dan lumpia telah terserap dalam seni masakan Indonesia. Bakmi adalah masakan asli yang berasal dari negeri tirai bambu ini. Serta teknik makan menggunakan sumpit untuk makan lazim ditemui di restoran yang menyajikan masakan China yang telah teradaptasi kedalam masakan Indonesia. Kuliner favorit seperti bakmie atau mie ayam dengan pangsit,mie goreng, dan kwetiau goreng (mi pipih goreng, mirip char kway teow) banyak kita temui di jajanan pinggiran. 
Sementara, kuliner di Indonesia Timur banyak mendapat pengaruh dari negara Spanyol. Seperti makanan pokok di Indonesia bagian timur, yaitu sagu, kentang, ubi ataupun jagung. Tanaman pertama kali dibawa ke pulau-pulau di daerah Indonesia Timur oleh pedagang Spanyol abad ke-16. Masakan yang sangat pedas sehingga terasa panas, dan pedasnya berasal dari cabai serta ditumpuk dengan banyak irisan cabai merupakan teknik memasak Spanyol yang diadaptasi. Rempah-rempah yang digunakan dalam memasakpun hampir sama seperti masakan Spanyol.  
Nah, itulah sekilas ulasan tentang bagaimana pengaruh asing terhadap masakan Indonesia. Tapi Indonesia juga mempunyai beragam makanan asli Indonesia yang mampu menjadi trademark di dunia. Jadi tetap cintai masakan Indonesia :D (MI)


Saturday, March 23, 2013

Mari Coba Kreasi Baru Tempe Mendoan!


Siapa tak kenal bahan makanan yang satu ini. Tempe merupakan olahan kedelai yang dapat dijadikan beragam lauk yang lezat dan nikmat tentunya bergizi tinggi. Salah satu panganan berbahan dasar tempe yang kita kenal adalah tempe medoan. Panganan yang berasal dari daerah jawa ini sesuai dengan namanya mendo yang artinya lembek, agak basah. Tempe
dimasak dengan tepung yang telah dibumbui kemudian digoreng tidak sampai kering.

Nah, ada kreasi baru dari tempe mendoan yang di sediakan di Warung Es Pocong! Mendoan Iblis namanya. Kedengarannya membuat bulu kuduk bergidik. Namun jangan salah, mendoan iblis ini mampu menggoda selera! Dengan memadukan gurihnya tempe mendoan, pedas dan manisnya saus spagetthi,  serta mayonaise menambah kekayaan rasa tempe mendoan! Cara penyajiannyapun dibuat seperti sandwich. Mendoan yang diberi isi telur mata sapi, kemudian disiram saus dan mayonnaise. Perpaduan rasa asli Indonesia dan rasa Internasional lumer menjadi satu dalam mulut. Kelezatannya sudah pasti langsung terasa.

Untuk menikamati mendoan iblis ini, tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Hanya dengan Rp 8000 saja, anda sudah dapat merasakan rasa tempe mendoan yang berbeda dan unik tentunya. Mendoan iblis juga  lebih nikmat jika dinikmati bersama es pocong. Kalian pecinta kuliner atau ingin mencoba rasa baru, wajib mencicipi mendoan Iblis ini! Setelah makan mendoan Iblis pastinya perut kenyang hatipun senang. (MI)

Friday, March 15, 2013

Festival Makanan Enak-enak di Dapur Raya, Pasar Raya Blok M!


Halo sahabat delicious Indonesia! Kali ini kita meluncur ke Pasar Raya, Blok M. Ada apa disana? Nah, Pasar Raya Blok M mempunyai food court yang menyediakan berbagai kuliner yang menggoda, membuat perut keroncongan makin berbunyi yang bernama Dapur Raya. Dapur raya terletak di Lower Ground mal Pasar Raya Blok M. Konsep dari Dapur Raya sendiri, tersedia 55 stand makanan yang menyajikan makanan otentik dari seluruh Nusantara dengan suasana warung yang homie sehingga pengunjung merasa nyaman dan betah berlama-lama sambil menikmati kuliner nusantara.

Namun, kali ini ada yang berbeda dari Dapur Raya. Bekerja sama dengan Kelana Rasa dalam promotion dan event, Dapur Raya mengadakan Festival makanan enak-enak. Festival ini diadakan sejak tanggal 8 hingga 12 Maret 2013. Ada 10 stand makanan di festival makanan enak-enak diantaranya : Rujak Es Kri Jogja, Gethuk Magelang, Soto Sekengkel Banyumas, Sop Pencok Ayam dan Risol Ndeso Klaten, Ayam/Bebek Taliwang Lombok, Mie Aceh Seulawah, Soto Kudus Asri, Tambala Mie Cakalang, Nasi Ulam Pak Misjaya, dan Kedai Mamak Melayu Medan.

Tema dari acara ini adalah “Authentic Culinary” yang ingin memperkenalkan kuliner otentik Indonesia. Menurut mas Arie Parkesit konsultan kuliner dapur raya, tujuan dari acara ini selain menarik minat para pecinta kuliner, juga untuk datang ke dapur raya juga ingin mengeksplor kekayaan kuliner nusantara.

Selain, festival makanan enak-enak Dapur Raya juga mengadakan games untuk memeriahkan acara ini loh! Games yang diadakan adalah Dapur Raya Race. Kita juga ikutan acara ini loh! Cek it out acaranya :D
http://www.youtube.com/watch?v=KNUh78iO86M

Bagi kalian yang belum sempat mencoba festival makanan enak-enak jangan kecewa, dapur raya masih menyediakan  kuliner yang pasti mampu menggoyang lidah lain yang disediakan setiap hari pastinya! (MI)